Kamis, 17 Oktober 2013

pada perayaan hari raya idul adha tanggal 15 Oktober 2013, tepatnya  hari selasa pagi itu pukul 07.00 saya dan semua orang di  desa saya melakukan ibadah sholat idul adha ,setelah selesai sholat idul adha kami semua pulang dan mulai mempersiapkan segala hal untuk  qurban nanti .
Waktu itu aku ganti baju dan  sarapan terlebih dahulu, tiba-tiba aku di panggil mbahku ternyata aku disuruh mengantarkan seekor kambing ke Masjid jami’ sabila Muharam untuk di qurbankan. Saat itu belum banyak hewan qurban yang terkumpul tapi beberapa menit kemudian orang-orang mulai berdatangan untuk berqurban.

Kamis, 10 Oktober 2013

soal MID semester  geografi

1. Pengertian SIG menurut para ahli
2. Beberapa alasan pokok penggunaan komputer untuk pengembangan SIG
3. Konsep dasar SIG
4. Tahapan kerja dan SIG
5. Keterbatasan SIG manual
6. Sumber data dalam Sistem Informasi Geografi, dapat diperoleh melalui peta, penginderaan jauh dan data terestrial.
7. SIG dapat digunakan untuk memprediksi berbagai hal
8. Ujung tombak keberhasilan SIG sebagai suatu sistem informasi
9. Salah satu keunggulan SIG adalah memungkinkan pengambilan dan pengubahan data dengan cepat
10. Perangkat keras SIG
11. Menentukan lokasi industri.
12. Analisis dampak lingkungan untuk menghindari pencemaran lingkungan.
13. Faktor yang tidak diperhatikan dalam pemusatan pembangunan industri
14. Contoh kasus industry yang ditutup, karena mencemari lahan pertanian.
15. Klasifikasi industri berdasarkan terdapatnya baha baku
16. Industri akan berlokasi dekat dengan pasar
17. Faktor penyebab terjadinya aglomerasi industri
18. Teori keterkaitan transportasi dengan aglomerasi industri yang dikemukakan oleh Alfred Weber
19. Ciri lokasi industri pada peta topografi
20. Keuntungan relokasi industri bagi negara berkembang
21. Keterkaitan antara obyek yang satu dengan yang lain
22. Karakteristik obyek yang tergambar pada citra atau foto :
23. Pengertian interpretasi citra
24. Salah satu kenampakan obyek dari hasil foto udara yang mempunyai tekstur kasar
25. Ciri spektral dalam pengejaan benda
26. Faktor-faktor yang mempengaruhi rona
27. Salah satu ciri hutan bakau pada foto udara
28. Ciri spasial,
29. Tahapan untuk mendapatkan data geografi dari hasil penginderaan jauh
30. Frekuensi perubahan rona pada citra seperti kasar, sedang dan halus
31. Proyeksi peta
32. Warna pada peta topografi
33. Menghitung skala peta
34. Syarat-syarat peta yang baik
35. Tujuan pembuatan peta
36. Proyeksi yang melukiskan bumi pada bidang silinder yang sumbunya berimpit dengan sumbu bola bumi, kemudian seolah-olah silindernya dibuka menjadi bidang datar
37. Simbol titik pada sebuah peta
38. Komponen kelengkapan setiap peta
39. Menghitung jarak sebenarnya di lapangan
40. Menghitung jarak pada peta




BAB I
PENGETAHUAN PETA

Kamis, 03 Oktober 2013

Materi geografi penginderaan jauh

Penginderaan Jauh: Pengertian dan Macam-macamnya

1. Pengertian penginderaan
Pengideraan jauh adalah tekhnik dan seni untuk memperoleh informasi tentang suatu sasaran/objek, wilayah atau fenomena dengan menganalisa data yang diperoleh dari alat, tanpa menyentuh/kontak langsung dengan objek, wilayah atau fenomena yang dikaji. Objek yang diambil berupa gejala di permukaan bumi atau ruang angkasa terbatas pada objek yang tampat, yaitu objek permukaan bumi (atmosfer, biosfer, hodrosfer dan litosfer) yang tidak terlindungi oleh objek lain.
Berikut ini beberapa definisi dari para ahli mengenai definisi penginderaan jauh sebagai berikut:

materi geografi kelas XII ips 3

Penginderaan Jauh: Pengertian dan Macam-macamnya

1. Pengertian penginderaan
Pengideraan jauh adalah tekhnik dan seni untuk memperoleh informasi tentang suatu sasaran/objek, wilayah atau fenomena dengan menganalisa data yang diperoleh dari alat, tanpa menyentuh/kontak langsung dengan objek, wilayah atau fenomena yang dikaji. Objek yang diambil berupa gejala di permukaan bumi atau ruang angkasa terbatas pada objek yang tampat, yaitu objek permukaan bumi (atmosfer, biosfer, hodrosfer dan litosfer) yang tidak terlindungi oleh objek lain.
Berikut ini beberapa definisi dari para ahli mengenai definisi penginderaan jauh sebagai berikut:
a. Lindgren
Penginderaan jauh adalah tekhnik yang digunakan untuk memperoleh dan menganalisis tentang bumi.
b. Welson dan Bufon
Penginderaan jarak jauh adalah suatu ilmu, seni, dan tekhnik untuk memperoleh informasi tentang objek, area dan gejala dengan menggunakan alat dan tanpa kontak langsung dengan objek area dan gejala tersebut.
c. Lillesand and Keifer
Penginderaan jauh adalah ilmu atau tekhnik dan seni untuk mendapatkan informasi tentang objek, wilayah atau gejala dengan cara menganalisis data-data yang diperoleh dengan suatu alat, tanpa hubungan langsung dengan objek wilayah atau gejala yang dikaji.

2. Macam-macam Penginderaan jauh
Berdasarkan tempat atau wahana yang digunakan untuk melakukan penginderaan jauh dibagi menjadi dua, yaitu
a. Penginderaan jauh dari udara
Penginderaan jauh dari udara pada umumnya menggunakan pesawat terbang. Penginderaan melalui pesawat udara dengan sistem rekaman kamera dari pesawat terbang masih merupakan penyaji data yang potensial. Foto udara mempunyai kelebihan dibandngkan dengan foto satelit, foto udara dapat menyajikan data-data secara lebih rinci.
b. Penginderaan jauh dari ruang angkasa
Pengideraan jauh dari ruang angkasa menggunakan satelit, merupakan suatu cara untuk mendapatkan informasi atau data tentang keadaan permukaan bumi dengan sensor buatan yang ditempatkan pada satelit yang mengorbit bumi. Penginderaan jauh melalui satelit memanfaatkan gelombang elektromagnetik yang diradiasikan dari matahari.
Penginderaan jauh dilakukan dengan pesawat udara dan satelit dapat memberi keuntungan antara lain pengadaan data relatif tepat, mudah dan murah serta data-data gesfer yang terjadi atas litosfer, hidrosfer, atmosfer, dan biosfer lebih mudah diperoleh.